
Washington - Sistem operasi terbaru dari Microsoft, Windows 8,
dianggap sebagai salah satu penyebab anjloknya penjualan PC di beberapa waktu
terakhir ini. Mengapa? Bahkan, oleh lembaga analisis Technology Business
Research, sistem operasi yang belum resmi dirilis tersebut ditetapkan sebagai
salah satu hal yang memegang peranan paling besar dalam menurunnya penjualan
perangkat PC. "Kabar mengenai kehadiran sistem operasi Windows 8
menyebabkan para konsumen menunda pembelian PC dikarenakan ingin melihat seperti
apa sistem operasi terbaru dari Microsoft tersebut," ungkap Ezra Gottheil,
analis senior dari Technology Business Research, seperti dikutip
olehNetworkWorld.
Menurut Gottheil, para calon pembeli PC itu dikabarkan masih
banyak yang menunggu untuk melihat dan 'mencicipi' langsung Windows 8 sebelum
memutuskan membeli PC baru. Fenomena itu merupakan hal yang cukup wajar terjadi
di kuartal sebelum perilisan suatu sistem operasi baru. "Hal yang sama pun
pernah terjadi pada Apple," tambah Gottheil. Selain itu, untuk calon
pembeli dalam jumlah besar, seperti perusahaan, menunggu hadirnya Windows 8
sepertinya menjadi suatu kewajiban. Hal itu tentunya tak lepas dari keinginan
perusahaan mendapatkan produk dengan spesifikasi terbaru.
Tim riset dari Technology Business Research mencatat, penjualan PC
secara global mengalami penurunan 8,6% di antara kuartal kedua dan kuartal
ketiga di tahun ini. Sementara itu, Roger Kay dari Endpoint Technologies
Associates mengatakan bahwa faktor lainnya yang merupakan penyebab anjloknya
penjualan PC adalah faktor ekonomi global saat ini. "Secara keseluruhan,
faktor ekonomi yang tengah melanda dunia saat ini juga berpengaruh pada
konsumen calon pembeli PC," ujar Kay. Namun ia juga memperkirakan,
penjualan PC akan kembali bergairah di kuartal terakhir tahun ini. Hal tersebut
juga ditunjang dengan faktor hadirnya sistem operasi Windows 8 yang dijadwalkan
akan dirilis pada akhir bulan ini.
No comments:
Post a Comment